Halo sobat watek .. gimana kabar nya nih?? , semoga dalam keadaan sehat dan bahagia ya sob..
Kembali lagi dengan mimin, di blok wawatekno, tempat kalian menemukan informasi menarik, dan pastinya mengedukasi kalian dengan wawasan.
Sebelum kita masuk ke pembahasan, subscribe blog wawatekno ya sob, biar kalian gak ketinggalan informasi dan wawasan menarik lainnya. Okee.. langsung aja yuk Check It Out..
Di dunia industri dan engineering, motor merupakan teknologi yang sangat membantu manusia. Motor digunakan sebagai pengganti tenaga manusia di dalam dunia industri ataupun di masyarakat. Bayangkan saja jika tidak ada motor, maka masyarakat di perkotaan masih menggunakan sumur untuk mendapatkan air atau paling tidak memompa dengan tenaga manusia sendiri, kemudian juga di industri produk pangan juga bakalan kesulitan karena membutuhkan tenaga putar dari hewan seperti sapi atau kerbau kalau ingin memutar suatu mesin pengaduk.
Nah, disini mimin bakalan menjelaskan secara singkat dan padat kepada sobat watek bagaimana prinsi kerja dari motor listrik baik itu motor DC maupun motor AC.
Pada motor induksi 1 mula-mula arus AC mengalir pada kumparan stator. Kemudian muncul lah medan elektromagnetik pada kumparan stator, hal ini sesuai dengan hukum faraday bahwa pada kawat konduktor yang dialiri arus listrik maka akan muncul sebuah medan magnet disekitarnya. Nah, setelah muncul medan elektromagnet pada kumparan stator, medan elektromagnet tersebut menginduksi rotor, rotor pada motor induksi memiliki dua jenis, yakni rotor sangkar bajing (squiral cage) dan rotor lilit (wound rotor). Medan magnet yang menginduksi rotor baik berjenis rotor lilit maupun wound rotor akan mengalirkan arus listrik didalam loop rotor itu sendiri. Sesuai dengan hukum lourenz , apabila terdapat penghantar yang dialiri arus dan dipotong oleh medan magnet, maka pada penghantar loop tersebut akan terjadi gaya lorenz. Gaya lorenz ini lah yang membuat rotor berputar.
Jadi, prinsip kerja dari motor 3 fasa itu sebenarnya tidak jauh berbeda dari motor Induksi 1 fasa.
Gambar diatas merupakan gambar kontruksi dari motor DC secara umum. Motor DC sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu motor DC penguat sendiri(self excitation), motor DC penguat terpisah(Separately Excitation), dan motor DC Magnet Permanen.
Nah, lalu bagaimana sih cara kerja nya motor DC, oke mimin jelaskan.
Jadi, motor DC dapat berputar sama seperti motor AC yakni sama-sama membutuhkan gaya lorentz.
Jadi, mula-mula arus mengalir pada kumparan stator, kemudian muncullah medan magnet pada kumparan stator. Karena pada motor DC terdapat komutator dan sikat arang yang berguna untuk menghubungkan arus listrik dari sumber ke kumparan rotor atau kumparan jangkar. Nah, karena terdapat arus listrik pada kumparan rotor yang disaat yang sama dipotong oleh medan magnet pada kumparan medan atau stator maka terjadilah gaya lorentz yang membuat rotor menjadi berputar. Nah... putaran pada rotor inilah yang membuat motor DC menjadi berputar terus.
Adanya sikat arang pada motor DC membuat perawatan motor DC menjadi lebih mahal dibandingkan dengan motor AC.
Di dunia industri dan engineering, motor merupakan teknologi yang sangat membantu manusia. Motor digunakan sebagai pengganti tenaga manusia di dalam dunia industri ataupun di masyarakat. Bayangkan saja jika tidak ada motor, maka masyarakat di perkotaan masih menggunakan sumur untuk mendapatkan air atau paling tidak memompa dengan tenaga manusia sendiri, kemudian juga di industri produk pangan juga bakalan kesulitan karena membutuhkan tenaga putar dari hewan seperti sapi atau kerbau kalau ingin memutar suatu mesin pengaduk.
Nah, disini mimin bakalan menjelaskan secara singkat dan padat kepada sobat watek bagaimana prinsi kerja dari motor listrik baik itu motor DC maupun motor AC.
Prinsip Kerja Motor AC
Motor AC sendiri merupakan jenis motor yang sering digunakan di dunia Industri yakni sebagai komponen penting dari penggerak. Namun yang paling sering digunakan adalah jenis motor AC Induksi, Kenapa kok motor AC induksi paling sering digunakan pada dunia industri ?? , nah.. jawabannya bakalan mimin share buat sobat watek di postingan khusus lainnya. pada motor AC sendiri terdapat 2 jenis yaitu motor induksi dan motor sinkron. Nah disini mimin mau membahas dulu yang jenis motor AC induksinya dulu baik yang 1 fasa maupun yang 3 fasa karena jenis motor induksi inilah yang sering digunakan di masyarakat maupun di dunia industri.Nah, berikut adalah prinsip kerja dari motor Induksi 1 fasa :
Motor AC 1 fasa memiliki perbedaan yang cukup mencolok yakni terdapat capacitor (terlihat pada gambar diatas), dimana pada motor AC tidak ada capacitor. Hal tersebut dikarenakan perbedaan fluks starting pada motor Induksi 1 fasa dengan motor Induksi 3 fasa.Pada motor induksi 1 mula-mula arus AC mengalir pada kumparan stator. Kemudian muncul lah medan elektromagnetik pada kumparan stator, hal ini sesuai dengan hukum faraday bahwa pada kawat konduktor yang dialiri arus listrik maka akan muncul sebuah medan magnet disekitarnya. Nah, setelah muncul medan elektromagnet pada kumparan stator, medan elektromagnet tersebut menginduksi rotor, rotor pada motor induksi memiliki dua jenis, yakni rotor sangkar bajing (squiral cage) dan rotor lilit (wound rotor). Medan magnet yang menginduksi rotor baik berjenis rotor lilit maupun wound rotor akan mengalirkan arus listrik didalam loop rotor itu sendiri. Sesuai dengan hukum lourenz , apabila terdapat penghantar yang dialiri arus dan dipotong oleh medan magnet, maka pada penghantar loop tersebut akan terjadi gaya lorenz. Gaya lorenz ini lah yang membuat rotor berputar.
BACA JUGA : DASAR TEORI RESISTOR LENGKAP
Namun, pada motor induksi, apabila hanya diberi kumparan stator 1 jenis maka yang terjadi adalah apabila sobat memberikan arus listrik pada kumparan stator maka motor akan tetap tidak akan berputar kecuali sobat watek memberikan gaya putar terlebih dahulu di awal putaran (starting condition). Nah , oleh sebab itu motor induksi 1 fasa memerlukan yang namanya kumparan bantu untuk memberikan torsi awal yang menentkan arah putaran motor induksi 1 fasa. Karena pada kondisi awal, torsi arah positif dan torsi arah negatif motor induksi 1 fasa memiliki selisih yaitu 0, sehingga arah gaya lorenz pada kondisi starting adalah tetap atau diam atau sama dengan 0.berikut adalah prinsip kerja dari motor Induksi 3 fasa :
Gambar diatas adalah bentuk atau tampilan dari motor AC 3 fasa itu sendiri, dimana terlihat pada gamar tersebut tidak terdapat sebuah kapasitor seperti pada motor AC 1 fasa. Hal tersebut karena prinsip kerja dari motor AC 3 fasa sedikit berbeda dari motor Induksi 1 fasa.
Sebelum mimin jelaskan bagaimana prinsip kerja dari motor induksi 3 fasa, mimin akan bagikan bagaimana bentuk kontruksi/bagian dari motor induksi 3 fasa itu sendiri.
Sebelum mimin jelaskan bagaimana prinsip kerja dari motor induksi 3 fasa, mimin akan bagikan bagaimana bentuk kontruksi/bagian dari motor induksi 3 fasa itu sendiri.
Jadi, prinsip kerja dari motor 3 fasa itu sebenarnya tidak jauh berbeda dari motor Induksi 1 fasa.
Prinsip Kerja Motor DC
Gambar diatas merupakan gambar kontruksi dari motor DC secara umum. Motor DC sendiri memiliki beberapa jenis, yaitu motor DC penguat sendiri(self excitation), motor DC penguat terpisah(Separately Excitation), dan motor DC Magnet Permanen.
BACA JUGA : DASAR TEORI RESISTOR LENGKAP
Dari kontruksi motor DC diatas, apabila diamati dengan seksama, disana terlihat perbedaan yang cukup banyak antara kontruksi motor DC dan motor AC. Pada motor DC terdapat sikat arang sedangkan pada motor AC tidak ada, pada motor DC terdapat komutator sedangkan pada motor AC tidak ada.Nah, lalu bagaimana sih cara kerja nya motor DC, oke mimin jelaskan.
Jadi, motor DC dapat berputar sama seperti motor AC yakni sama-sama membutuhkan gaya lorentz.
Jadi, mula-mula arus mengalir pada kumparan stator, kemudian muncullah medan magnet pada kumparan stator. Karena pada motor DC terdapat komutator dan sikat arang yang berguna untuk menghubungkan arus listrik dari sumber ke kumparan rotor atau kumparan jangkar. Nah, karena terdapat arus listrik pada kumparan rotor yang disaat yang sama dipotong oleh medan magnet pada kumparan medan atau stator maka terjadilah gaya lorentz yang membuat rotor menjadi berputar. Nah... putaran pada rotor inilah yang membuat motor DC menjadi berputar terus.
Adanya sikat arang pada motor DC membuat perawatan motor DC menjadi lebih mahal dibandingkan dengan motor AC.
Okee.. Sekian dulu postingan dari mimin.
semoga bermanfaat buat sobat watek semuanya..
Jangan lupa share dan subscribe biar orang lain dapat manfaat nya juga dan kalian gak ketinggalan wawasan berfaedah dari mimin..
Keyword Searh :
GIMANA SIH PRINSIP KERJA MOTOR AC & DC ?
Reviewed by IR MUHAMMAD ALWI
on
December 24, 2019
Rating:
No comments: